Para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) kini bisa dengan mudah mengajukan
pinjaman hingga Rp 500 juta, dan tanpa agunan ke bank dengan bunga
kompetitif 1,30% per bulan. Commonwealth Bank Indonesia, anak
perusahaan Commonwealth Bank of Australia (CBA) Group, memperkenalkan
BizLoan, sebuah aplikasi pintar berbasis selular yang dirancang untuk
memudahkan para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM), dalam pengajuan
pinjaman usaha tanpa agunan hingga Rp 500 juta.
Produk pinjaman BizLoan menawarkan bunga kompetitif sebesar 1,30% per bulan dengan jangka waktu maksimal 3 (tiga) tahun, serta tanpa biaya-biaya terkait pengajuan pinjaman.
"Sebagai satu dari sedikit bank internasional yang fokus pada sektor UKM di Indonesia, diperkenalkannya BizLoan merupakan wujud dari komitmen kami untuk menghadirkan solusi digital lengkap berbasis teknologi bagi sektor UKM Indonesia," ujar Presiden Direktur Commonwealth Bank Indonesia Tony Costa, dalam keterangannya, Jumat (3/4/2015).
Tony menyebutkan, aplikasi pintar BizLoan tersedia dan dapat diunduh secara gratis melalui Google Play dan AppStore. Aplikasi pintar Bizloan memberikan kemudahan bagi para pengusaha untuk dapat mengajukan pinjaman melalui fasilitas pengunggahan dokumen-dokumen terkait langsung melalui aplikasi tanpa harus membawa salinan persyaratan dokumen ke Bank.
Pengguna akan dihubungi oleh pihak Bank perihal persetujuan pinjaman setelah mengkonfirmasi pengajuan pinjaman melalui BizLoan. Selain itu, pengguna BizLoan juga dapat melakukan simulasi atas pinjaman terkait jangka waktu, jumlah pinjaman, jumlah cicilan bulanan, serta syarat dan ketentuan terkait fasilitas pinjaman.
"Kami akan terus membantu nasabah kami dengan berbagai kemudahan dan fasilitas, dalam mengelola dan mengembangkan usahanya, seiring meningkatnya kebutuhan mereka dan semakin berkembangnya teknologi," terang dia.
Sementara itu, Executive Vice President, Head of e-Channel & Digital Business, Commonwealth Bank Indonesia Donny Prasetya menambahkan, dengan BizLoan, pemilik usaha tidak perlu menghabiskan waktu untuk datang dan mengajukan pinjaman ke bank.
Cukup download dan semua persyaratan pengajuan pinjaman dapat diselesaikan melalui smart phone.
"BizLoan merupakan salah satu upaya kami dalam memudahkan pengusaha UKM dalam mendapatkan tambahan modal kerja atau modal investasi dengan cepat dan nyaman,” sebutnya.
Sebelumnya, pada November 2014, Commonwealth Bank Indonesia telah meluncurkan aplikasi pintar Cashflow untuk memudahkan para pemilik usaha dalam mencatat aktivitas dan transaksi keuangan yang dilengkapi dengan keunggulan, yaitu bebas biaya transaksi antar bank.
Pengguna aplikasi cashflow hingga saat ini tercatat mencapai 25.000 orang. Ke depannya Commonwealth Bank Indonesia akan terus melakukan pengembangan dan inovasi digital sesuai dengan kebutuhan pelaku UKM di Indonesia.
Produk pinjaman BizLoan menawarkan bunga kompetitif sebesar 1,30% per bulan dengan jangka waktu maksimal 3 (tiga) tahun, serta tanpa biaya-biaya terkait pengajuan pinjaman.
"Sebagai satu dari sedikit bank internasional yang fokus pada sektor UKM di Indonesia, diperkenalkannya BizLoan merupakan wujud dari komitmen kami untuk menghadirkan solusi digital lengkap berbasis teknologi bagi sektor UKM Indonesia," ujar Presiden Direktur Commonwealth Bank Indonesia Tony Costa, dalam keterangannya, Jumat (3/4/2015).
Tony menyebutkan, aplikasi pintar BizLoan tersedia dan dapat diunduh secara gratis melalui Google Play dan AppStore. Aplikasi pintar Bizloan memberikan kemudahan bagi para pengusaha untuk dapat mengajukan pinjaman melalui fasilitas pengunggahan dokumen-dokumen terkait langsung melalui aplikasi tanpa harus membawa salinan persyaratan dokumen ke Bank.
Pengguna akan dihubungi oleh pihak Bank perihal persetujuan pinjaman setelah mengkonfirmasi pengajuan pinjaman melalui BizLoan. Selain itu, pengguna BizLoan juga dapat melakukan simulasi atas pinjaman terkait jangka waktu, jumlah pinjaman, jumlah cicilan bulanan, serta syarat dan ketentuan terkait fasilitas pinjaman.
"Kami akan terus membantu nasabah kami dengan berbagai kemudahan dan fasilitas, dalam mengelola dan mengembangkan usahanya, seiring meningkatnya kebutuhan mereka dan semakin berkembangnya teknologi," terang dia.
Sementara itu, Executive Vice President, Head of e-Channel & Digital Business, Commonwealth Bank Indonesia Donny Prasetya menambahkan, dengan BizLoan, pemilik usaha tidak perlu menghabiskan waktu untuk datang dan mengajukan pinjaman ke bank.
Cukup download dan semua persyaratan pengajuan pinjaman dapat diselesaikan melalui smart phone.
"BizLoan merupakan salah satu upaya kami dalam memudahkan pengusaha UKM dalam mendapatkan tambahan modal kerja atau modal investasi dengan cepat dan nyaman,” sebutnya.
Sebelumnya, pada November 2014, Commonwealth Bank Indonesia telah meluncurkan aplikasi pintar Cashflow untuk memudahkan para pemilik usaha dalam mencatat aktivitas dan transaksi keuangan yang dilengkapi dengan keunggulan, yaitu bebas biaya transaksi antar bank.
Pengguna aplikasi cashflow hingga saat ini tercatat mencapai 25.000 orang. Ke depannya Commonwealth Bank Indonesia akan terus melakukan pengembangan dan inovasi digital sesuai dengan kebutuhan pelaku UKM di Indonesia.
0 comments:
Post a Comment